Subscribe to web2feel.com
Subscribe to web2feel.com


Di awal perjalanannya home care nursing sesungguhnya merupakan bentuk pelayanan yang sangat sederhana, yaitu kunjungan perawat kepada pasien tua atau lemah yang tidak mampu berjalan menuju rumah sakit atau yang tidak memiliki biaya untuk membayar dokter di rumah sakit atau yang tidak memiliki akses kepada pelayanan kesehatan karena strata sosial yang dimilikinya. Pelaksanaannya juga merupakan inisiatif pemuka agama yang care terhadap merebaknya kasus gangguan kesehatan. Perawat yang melakukannya dikenal dengan istilah perawat kunjung (visiting nurse). Bentuk intervensi yang diberikan berupa kuratif dan rehabilitatif.

Pada saat klien dan keluarga memutuskan untuk menggunakan sistem pelayanan keperawatan dirumah (home care nursing), maka klien dan keluarga berharap mendapatkan sesuatu yang tidak didapatkannya dari pelayanan keperawatan dirumah sakit.adapun klien dan keluarga memutuskan untuk tidak menggunakan sistem ini, mungkin saja ada pertimbangan-pertimbangan yang menjadikan home care bukan pilihan yang tepat.dibawah ini terdapat tentang pro dan kontra home care di Indonesia.

Pro home care berpendapat :

  1. home care memberikan perasaan aman karena berada dilingkungan yang dikenal oleh klien dan keluarga, sedangkan bila di rumah sakit klien akan merasa asing dan perlu adaptasi.
  2. home care merupakan satu cara dimana perawatan 24 jam dapat diberikan secara focus pada satu klien, sedangkan dirumah sakit perawatan terbagi pada beberapa pasien.
  3. home care memberi keyakinan akan mutu pelayanan keperawatan bagi klien, dimana pelayanan keperawatan dapat diberikan secara komprehensif (biopsikososiospiritual).
  4. home care menjaga privacy klien dan keluarga, dimana semua tindakan yang berikan hanya keluarga dan tim kesehatan yang tahu.
  5. home care memberikan pelayanan keperawatan dengan biaya relatif lebih rendah daripada biaya pelayanan kesehatan dirumah sakit.
  6. home care memberikan kemudahan kepada keluarga dan care giver dalam memonitor kebiasaan klien seperti makan, minum, dan pola tidur dimana berguna memahami perubahan pola dan perawatan klien.
  7. home care memberikan perasaan tenang dalam pikiran, dimana keluarga dapat sambil melakukan kegiatan lain dengan tidak meninggalkan klien.
  8. home care memberikan pelayanan yang lebih efisien dibandingkan dengan pelayanan dirumah sakit, dimana pasien dengan komplikasi dapat diberikan pelayanan sekaligus dalam home care.
  9. pelayanan home care lebih memastikan keberhasilan pendidikan kesehatan yang diberikan, perawat dapat memberi penguatan atau perbaikan dalam pelaksanaan perawatan yang dilakukan keluarga.

Kontra home care berpendapat :

  1. home care tidak termanaged dengan baik, contohnya jika menggunakan agency yang belum ada hubungannya dengan tim kesehatan lain seperti :
    • dokter spesialis.
    • Petugas laboratorium.
    • Petugas ahli gizi.
    • Petugas fisioterafi.
    • Psikolog dan lain-lain.
  2. home care membutuhkan dana yang tidak sedikit jika dibandingkan dengan menggunakan tenaga kesehatan secara individu.
  3. klien home care membutuhkan waktu yang relatif lebih banyak untuk mencapai unit-unit yang terdapat dirumah sakit, misalnya :
    • Unit diagnostik rontgen
    • Unit diagnostik CT scan.
    • Unit diagnostik MRI.
    • Laboratorium dan lain-lain.
  4. pelayanan home care tidak dapat diberikan pada klien dengan tingkat ketergantungan total, misalnya: klien dengan koma.
  5. tingkat keterlibatan anggota keluarga rendah dalam kegiatan perawatan, dimana keluarga merasa bahwa semua kebutuhan klien sudah dapat terlayani dengan adanya home care.
  6. pelayanan home care memiliki keterbatasan fasilitas emergency, misalnya :
    • fasilitas resusitasi
    • fasilitas defibrilator
  7. jika tidak berhasil, pelayanan home care berdampak tingginya tingkat ketergantungan klien dan keluarga pada perawat

PRO DAN KONTRA HOME CARE DI INDONESIA

Pro berpendapat :

1. home care memberikan perasaan aman.

2. home care memberikan pelayanan focus.

3. home care memberikan keyakinan akan mutu pelayanan.

4. menjaga privasi klien dan keluarga.

5. home care lebih hemat.

6. memberikan kemudahan dalam memonitor.

7. home care memberikan rasa tenang kepada keluarga.

8. home care lebih efisien.

9. lebih berhasil dalam pendidikan kesehatan.



Kontra berpendapat :

1. home care tidak termanaged dengan baik.

2. home care lebih mahal.

3. membutuhkan waktu lebih banyak untuk mencapai unit penunjang yang ada dirumah sakit.

4. tidak bisa pada klien dengan ketergantungan total.

5. tingkat keterlibatan keluarga rendah.

6. memiliki keterbatasan fasilitas.

7. tingkat ketergantungan tinggi.


by : Erlan Misdiono




5 komentar

  1. Anonim Says:
  2. Wacana yang sangat bagus dengan membandingkan dari dua sisi yang berbeda. Mengenai kontra home tersebut itu menurut siapa ya? Sejauh ini saya belum pernah membaca tentang hal tersebut karena justru tren sekarang mengarah ke home care. Kalo menurut saya, hal tersebut bukan kontra, namun kendala yang ditemui. Bila kontra, berarti tidak setuju dengan konsep home care kan? (mandriany@yahoo.com)

     
  3. Anonim Says:
  4. itu wacana home care yg lama. sekarang home care sudah lebih baik dan termanage, karena tim home care sekarang sudah banyak melibatkan profesi/tenaga kesehatan, atau dengan kata lain home care sudah dipahami oleh banyak profesi/tenaga kesehatan. mulai dari perawat, dokter umum/spesialis, ahli fisioterapi, ahli gizi, farmasi, care giver/POS/asisten perawat, dll.jadi para tenaga-tenaga kesehatan tersebut sudah sering bahkan ada yg selalu dilibatkan dalam program home care. dan dari sudut pandang masyarakat, mereka sudah lebih mengerti dan memahami bahwa jika keluarga mereka pulang rawat, mereka dengan kesadaran sendiri tanpa intervensi dari tenaga kesehatan, langsung meminta dicarikan tim perawat home care agar bisa melanjutkan perawatan bagi keluarganya di rumah. jadi kontra home care tersebut bisa tidak terjadi atau diminimalkan jika tim home care-nya profesional, memiliki kompetensi memadai, beretika, mampu berkolaborasi dan berkoordinasi dengan profesi/tenaga kesehatan yg ada, mempunyai kelengkapan peralatan kesehatan yg dibutuhkan dan mampu menjaga hubungan yg baik dengan pasien/keluarga.

     
  5. darmamedika Says:
  6. setuju..

     
  7. Unknown Says:
  8. Sebagai salah satu dokter yang mencanangkan home care diawal tahun 90an. Home care tetap suatu bentuk layanan yang mempunyai ijin legalitas dari rumah sakit supaya dpt termanage dengan baik. Bentuk kerja sama antara dokter dan perawat.

     
  9. Hasan Says:
  10. Justru dengan ada nya home care di indonesia seperti captencare.com kebanyakan orang saat ini sibuk dan jarang bisa memantau keadaan dirumah. Memang sangat membantu.

     

Posting Komentar